KIM Jatigono

Bank sampah merupakan konsep pengumpulan sampah yang terpilah serta memiliki sistem kepengurusan dan manajemen layaknya perbankan tetapi yang ditabung bukan uang melainkan sampah. Bank sampah dinilai perlu diaplikasikan didesa Jatigono dengan tujuan untuk membantu menangani permasalahan sampah sehingga nantinya dapat bernilai ekonomis. Bank sampah nantinya juga diharapkan menjadi partner yang baik dengan program angkutan sampah. Sosialisasi bank sampah dihadiri langsung oleh perwakilan dari DLH Kabupaten Lumajang (Bpk. Danar Indrakusuma ) dan sekaligus sebagai narasumber. Sosialisasi ini merupakan ide dan bentuk kerja nyata dari mahasiswa KKN Unej untuk berkontribusi dalam hal mengedukasi warga mengenai sampah. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan warga dapat memanfaatkan sampah menjadi nilai ekonomis sekaligus sadar dalam masalah sampah sehingga dapat menciptakan lingkungan yang bersih.

  Berkaitan dengan dibentuknya posko pengaduan PKH dan BPNT oleh Bupati Lumajang beberapa waktu yang lalu, Pemerintah Desa Jatigono berinisiatif melakukan evaluasi kepada penerima manfaat Bantuan PKH dan BPNT yang ada di Desa Jatigono. Hal ini dilakukan mengingat masyarakat dianggap enggan melapor ke Posko pengaduan ketika terjadi kejanggalan pada penyaluran dana bantuan. Sehingga kepala desa jatigono menganggap perlu adanya kegiatan evaluasi mengenai penyaluran bantuan tersebut.   Kegiatan evaluasi tahap awal ini dihadiri oleh Camat Kunir (Bpk Yudho hariyanto), Pendamping PKH desa Jatigono (BPk. Nail) dan penerima bantuan PKH dan BPNT dari dusun Pandean. Selanjutnya kegiatan dilakukan dengan tanya jawab perihal mekanisme penyaluran bantuan yang didistribusikan melalui e-warung. Dari pengakuan beberapa penerima manfaat bantuan PKH, ditemukan kejanggalan seperti struk penarikan uang tidak diberikan kepada penerima bantuan, penerima   PKH diharuskan membalanjakan uang...